- Bagian Pertama
Kaimana Sebagai Imperium Untuk Dewa-dewi Laut - Bagian Dua
Di Kampung Lobo, Sang Garuda Berumah - Bagian Tiga
Triton, Teluk Misterius Dalam Kuasa Sang Dewa
Hiu Paus, Raksasa Air Teluk Triton - Bagian Empat
– Air Terjun Karawawi, Rumah Kesegaran Dan Kegembiraan.
– Venu, Pulau Kampung Penyu - Bagian Lima
Lukisan Cadas Purba Teluk Bisari, Kaimana Dalam Jagat Megalitikum - Selamat Datang
Kaimana, Papua Barat, Indonesia
Penulis : Ayu Arman
Desain Cover dan layout : Reza Alfarabi
Aerial Fotografi : Ang Michael Sidharta
Underwater fotografi : Paolo Isgro
Editor Bahasa : Muhdin M Dahlan
Penerjemah Inggris : Santi Sasono
Jumlah Halaman : 154
Ukuran : 21 X 28 cm
Nomor ISBN : Masih Dalam Proses
Penerbit : Nala Publishing
SINOPSIS
Lagu Senja di Kaimana yang dipopulerkan penyanyi Alfian pada 1970-an telah menjadi saksi bahwa keindahan senja Kaimana tak lekang oleh waktu.
Bahkan, keindahannya lebih dari senja. Ia adalah imperium di mana dewa-dewi laut bersemayam. Bagian dari Pusat keanekaragaman hayati laut dunia.
Perairan laut Kabupaten Kaimana yang merupakan bagian dari Jaringan Kawasan Konservasi Bentang Laut Kepala Burung Papua Barat dan Teluk Cendrawasih Papua Indonesia.
Kepulauan Raja Ampat berada di Barat laut, Teluk Cenderawasih di Utara, dan Teluk Triton Kaimana di bagian Selatan.
Cara Mendapatkannya : Order Via Website